Sabtu, 14 September 2013

Hilang kebaiakan, hancurlah peradaban, cuma nama penguasa kehidupan

Seandainya kau melihat, senadainya kau mendengar
tentulah alam ini memberi berbagai kebaikan
seandaianya kau memprhatiakan, seandaianya kau memikirkan
Anugrah Tuhan dalam dikehidupan berlimpah dikenyataan

namun sayang banyak yang tak memperhatikan
banyak orang tak memikirkan, tak melihat kenyataan
terhampar dikehidupan

samar bayang hidup kelam. samar bayang napsu setan
mengilhami keberadaan hidup terasing dengan tuhan
semua sirna semua itupun musanah, berkah limpah ruah
anugrah tuhan hilang dalam keberadaan berkehidpan

lihatlah yang menyenangkan, lihatlah yang menggairahkan
apa yang kau dapatkan,.. apakah cukup senang dengan keadaanmu
dengan kenyataanmu, hidupmu di hari ini..?

dapatkah terpuaskan, dapatkah membahagiakan
tentulah wujud wujud itu pangandaian, tentulah bentuk bentuk
itu termarjinalisasikan, dengan keadaan bentuk utuh kehidupanmu.

saatnya tak menyenangkan, satnya tak menentramkan
karena dilangit ada langit, manusia itu tak sempurna
hanya bentuk yang sempurna, hanya nama yangparipurna
kholipah, penguasa di jagat raya

tapi mana penguasaannya, tapi mana bentuk kepemimpinnya
serasa tak ada... ,serasa tak nyata, hanya nama yang utama
menjelma di kehidupan nyata, tak ada karya yang paripurna
yang ada hanya sebutan tanpa mahkota meraksuki alam nyata

lihatlah hari ini..lihatlah masa lalu,,apa yang didapatkan..apa yang ia kerjakan
cerita apa yang bisa didengarkan... hanya melulu berebut kekuasaan
tahta dan harta. dengan cara cara menghancurkan arti berkehidupan
menghilangkan peradaban, meluluhlantahkan alam berkehidupan

sebutanpun tak berarti, namapun tak terpuji
bila yang ia kerjakan menghancurkan peradaban
meluluhkan kehidpan bumi itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar