Senin, 07 Januari 2013

Mengenang Arus yang Panjang

Merenung arus yang panjang
mengilhami khidupan di hari ini..
semoga bermanfaat dan luluh hati
menerima taqdir Illahi

kemelut yang terjadi, bisa kita saksi
hari ini terjadi dimana mana
berbagai malapetaka, mewadahi bumi itu sendiri

tak kau bisa kau pandang dengan sebelah mata
petaka mengintai dimana mana,..
petaka menghujam bumi..misteri itu sekarang terjadi

merajut cerita merajut hikyat
berjalan berputarnya bumi
kenpa hari ini, tak bisa kita percayai

hari ini sungguh usang, terbilang dan tak terhitung
malapetaka menghujam kehidupan
tak terbendunkan berbagai tragedi kemanusian
melingkupi bumi itu sendiri

bagaimana kita mau bilang...atau usang
sekarang kita bisa saksikan
tragedi sungguh meluluhlantahkan kehidupan

ada apa yang terjadi, ada apa dengan bumi
sekenario merajut sepi, hingar bingarnya khidupan
di bumi saat ini terjadi... kebencian saling melukai
diantara saudara sendiri...

terngiang dan teringat, berduka kala lara
hati sedih dengan tampak yang nyata
keluh bisu tak bisa dihindari..

saatnya kita tersadar, terbujur kaku dengan telentang badan
kemankah kita akan menghadap dengan luluh hati Aku berucap
semoga kebersahajaan dan ketulusan memaknai hidup itu sendiri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar